Menjadi Arsitek dan Content Creator di Kegiatan Ramadhan SDIT Al-Muzzammil. Siapa Takut!

SDIT Al-Muzzammil meluncurkan kegiatan Ramadhan dengan tema, “Ke BULAN Bersama SDIT Al-Muzzammil”. Tema tersebut merupakan sebuah akronim dari; “Kegiatan Bulan Ramadhan Bersama SDIT Al-Muzzammil”, yang membawahi beragam kegiatan. Tema yang diangkat, yaitu Ke BULAN, juga mengacu kepada harapan sekolah untuk meningkatkan pengalaman dan kemampuan peserta didik hingga setinggi bulan yang berada di angkasa.

Secara garis besar, terdapat 10 jenis kegiatan yang diselenggarakan oleh SDIT Al-Muzzammil. Dari beragam kegiatan yang diadakan, sebagian besar kegiatan diatur untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik dan keluarga besar SDIT Al-Muzzammil untuk terlibat di dalamnya. Di Ramadhan kali ini peserta didik diajak untuk menyelami berbagai bidang, seperti; belajar menjadi content creator, chef, MC, arsitek, pendongeng, imam sholat hingga menjadi seorang public speaker, dengan cara yang menyenangkan namun menantang. Sekarang kita kenalan sama dua kegiatan dulu yuk!

1. Jadi Content Creator Bersama DVR


DVR (Daily Video Ramadhan) merupakan video kultum yang tayang setiap hari pada pukul 16.00 WIB selama bulan Ramadhan di kanal YouTube SDIT Al-Muzzammil Channel. DVR yang baru memasuki tahun kedua ini memberikan kesempatan kepada peserta didik dari kelas 4,5 dan 6 untuk turut serta dalam syi’ar Islam melalui kultum. Peserta didik yang bersedia ikut dalam DVR disebut dengan DVR Talent. Sebagai DVR Talent, peserta didik belajar untuk menentukan topik kultum, judul yang menarik hingga konsep videonya. Bahkan DVR Talent juga diberikan kebebasan untuk menyampaikan kultumnya dengan menggunakan Bahasa Indonesia, Bahasa Arab, Bahasa Inggris ataupun paduan antara bahasa-bahasa tersebut. 

Seluruh peserta didik yang telah terdaftar menjadi DVR Talent secara otomatis juga akan diikutsertakan dalam kompetisi DVR dengan tiga kategori, yaitu; The Most Viewed Video, The Best Speech dan The Best Video. Dengan adanya kompetisi tersebut, peserta didik dapat dengan sungguh-sungguh mengeluarkan potensinya dalam membuat konten yang menarik bahkan hingga memasarkan kreasinya. Tak ketinggalan, dengan bergabung menjadi DVR Talent juga dapat meningkatkan kepercayaandiri peserta didik untuk menunjukkan bakatnya dalam public speaking.

2. Senangnya Menjadi Arsitek di Minecraft Mosque Ideas


Menjadi salah satu kegiatan Ramadhan perdana yang mengusung game kesukaan anak-anak membawa Minecraft Mosque Ideas menjadi kegiatan yang dinantikan oleh peserta didik di SDIT Al-Muzzammil. Selain bisa berkarya melalui game kesukaan, peserta didik juga diajak untuk senantiasa belajar mencintai masjid.Di Minecraft Mosque Ideas para peserta diminta untuk membuat masjid di aplikasi minecraft. Pada babak penyisihan masjid yang dibuat diperbolehkan mengusung konsep apapun, sehingga peserta dapat bereksplorasi dan menciptakan masjid yang sesuai dengan karakter masing-masing peserta. Pada babak ini konsep unik banyak bermunculan. Ada yang mambuat masjid terapung, masjid di atas awan, masjid istana, masjid kristal, garden mosque, green mosque, masjid futuristic dan masih banyak lagi. Namun, pada babak final peserta ditantang untuk mendesain masjid secara langsung hanya dalam waktu 3 jam serta dengan konsep yang telah ditentukan, yaitu modern or medieval.

Timeline kegiatan ini, yaitu babak penyisihan pada tanggal 11-17 April 2022 secara online di Instagram yang diikuti oleh 53 peserta dan babak final pada tanggal 21 April 2022 pada pukul 08.00 – 11.00 WIB secara langsung di Lab. Komputer SDIT Al-Muzzammil dan diikuti oleh 16 peserta yang lolos babak penyisihan.Kegiatan ini telah menghasilkan beragam desain masjid yang luar biasa dengan beragam tema yang unik dan menarik. Tak disangka, seluruh peserta yang berasal dari kelas 1-6 memiliki potensi yang besar dalam mendesain seperti halnya seorang arsitek. Dengan mengikuti kegiatan ini peserta semakin percaya diri untuk berinovasi dan berkarya. Terlebih lagi banyak komentar positif yang diberikan oleh peserta didik, orangtua, para guru hingga khalayak umum mengenai kegiatan ini, “Daripada habisin waktu tanpa tujuan, lebih baik ikutan lomba buat masjid aja. Semoga suatu saat bisa buat yang beneran”. Komentar orangtua peserta didik pada babak penyisihan.“MaasyaaAllaah, ngga nyangka siswa kelas 1 bisa membuat karya sebagus ini hanya dalam waktu dua jam”. Ucap seorang guru pada babak final.

Semoga kelak usaha yang telah dilakukan dapat direalisasikan untuk kepentingan umat dan tabungan pahala jariyah. Juga, semoga seluruh rangkaian kegiatan Ramadhan kali ini membawa banyak keberkahan dan semangat berkreasi bagi kita semua.  Aamiin Yaa Allah. [@Baina Q]