Kepala SDIT Darul Maza, Raih Finalis KS Berprestasi Tingkat Jawa Barat


Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Dr. Supriano, M.Ed mengatakan “Acara Pemilihan Guru dan Tenaga Kependidikan Berprestasi dan Berdedikasi digelar Kemdikbud sebagai langkah konkret menyukseskan visi Pemerintah yang kini berfokus pada pembangunan manusia dan semangat HUT ke-74 RI “SDM Unggul Indonesia Maju," (13/8/2019).


Ia menambahkan, "Guru dan kepala sekolah yang berprestasi dan berdedikasi, bisa menjadi contoh dan teladan bagi murid dan lingkungan ekosistem pendidikannya."

Lomba guru dan Kepala Sekolah berprestasi bertujuan untuk mencari guru dan Kepala Sekolah terbaik yang memiliki kinerja di atas standar. Dimana guru sebagai pendidik dan Kepala sekolah sebagai manajer  yang menghasilkan karya kreatif dan inovatif dilingkungan sekolah. Guru maupun Kepala Sekolah adalah pendidik profesional, yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik dalam satuan pendidikan. Seiring perkembangan peradaban dan pembangunan, menjadikan peran guru maupun Kepala Sekolah semakin bermakna strategis dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas dalam menghadapi era globalisasi abad ke 21 dan era revolusi 4.0.

Pemerintah, mulai dari tingkat pusat, provinsi sampai kabupaten/kota sangat sungguh-sungguh memperhatikan peningkatan kualitas guru. Hal ini ditunjukkan dengan program seleksi guru dan Kepala sekolah berprestasi yang menjadi agenda rutin tahunan dinas pendidikan kabupaten/kota, provinsi sampai kementerian pendidikan.

Ibu Rince Wiki Utami, S.Th.I,M.Pd Sebagai kepala SDIT Darul Maza di Jati Asih kota Bekasi, diberikan rekomendasi oleh pengawas gugus satu Jati Asih H. Supyanto M.Pd  untuk mengikuti lomba Kepala Sekolah berprestasi 2019 yang dimulai dari seleksi tingkat kecamatan Jatiasih, yang alhamdulillah mendapatkan juara satu tingkat kecamatan,  hingga kemudian berhasil juara satu ditingkat kota Bekasi dan berhak untuk melanjutkan ke tingkat Jawa Barat.


Bu Tami (sapaan akrabnya) sebagai pendatang baru di arena lomba Kepala Sekolah berprestasi tentunya bukan hal yang mudah. Sejumlah proses panjang mulai dari persiapan membuat Best Practice, portofolio, video sukses story, video pemberdayaan masyarakat, poster, hingga persiapan penambahan wawasan pedagogik dan mental saat berlomba baik untuk presentasi, wawancara maupun tes tertulis semua harus dilalui dengan tingkat presure yang tentunya berbeda dari tingkat kecamatan, kota dan propinsi.

Alhamdulillah dengan niat belajar yang tinggi, menambah wawasan dan menambah saudara serta silaturahmi dengan Kepala Sekolah berprestasi dari wilayah lain se-Jawa Barat langkah mengikuti lomba Kepala Sekolah berprestasi dan berdedikasi 2019 ,Allah taqdirkan dengan memperoleh peringkat 7 dari 27 kokab se-Jawa Barat.

Semoga apa yg dilakukan dengan mberanikan diri mengikuti ajang Kepala Sekolah berprestasi berdedikasi 2019 ini, bisa menjadi motivasi ataupun inspirasi bagi rekan-rekan Kepala Sekolah Swasta lainnya khususnya SIT sehingga berefek kepada peningkatan mutu di satuan pendidik masing-masing. [jrw]